Minggu, 26 November 2023

Mewujudkan Kualitas Udara Bersih di Lima Kota Indonesia

 

Mewujudkan Kualitas Udara Bersih di Lima Kota Indonesia
Mewujudkan Kualitas Udara Bersih di Lima Kota Indonesia

Kembali, Diskusi Publik YLKI dan KBR digelar pada tanggal 23 Nopember 2023 dengan tema “Sinergitas Sektor Tranportasi dan Sektor Energi untuk mewujudkan Kualitas Udara Bersih di kota Semarang, Surabaya, Yogyakarta, Bali, Medan, dan Makasar”.

 

Dalam diskusi public YLKI_KBR hadir beberapa insfluencer dan narasumber sebagai perwakilan dari dinas kesehatan dan dinas perhubungan pada masing masing di 5 kota di Indonesia. Secara umum peningkapan penyakit ISPA disetiap daerah masih tinggi, hal ini disebabkan oleh polusi udara yang sangat tinggi.

 

Mari kita bahas bagaimana cara mewujudkan kualitas Udara Bersih di Lima Kota Indonesia 

Sebagai perwakilan dari Dinas Perhubungan Kota Semarang bapak Danang Kurniawan mengatakan bahwa untuk mengurangi emisi pihak Dishub sudah merintis terobosan dengan Kepala Dinas Pendidikan setempat untuk memberlakukan aturan pelarangan anak sekolah membawa kendaraan pribadi ke sekolah. Oleh karena itu pemerintah Kota Semarang melakukan beberapa kebijakan :

1. Mengembangkan mobil listrik, seperti perusahaan Taksi wajib mempunyai mobil listrik.

2. Diadakannya Car Free Day di beberapa lokasi, dan penyiapan jalan untuk pesepeda.

3. Meningkatkan animo masyarakat untuk menggunakan transportasi publik dengan pemberian tarif rendah

4. Pelarangan masuk untuk kendaraan angkutan yang bertonase besar di wilayah kota pada jam padat.  

 

Maulana Isnarto
Maulana Isnarto

Di kota Semarang telah memiliki transportasi massal dengan kendaraan sebanyak 271 unit dan 12 koridor. Dishub juga memiliki 2 mobil patrol listrik dan bus listrik untuk pelayanan angkutan, sehingga diharapkan penggunaan mobil pribadi bisa ditekan. Wali kota Semarang menetapkan peraturan bahwa angkutan komersial harus mengadakan kendaraan listrik di dalam armadanya, ini merupakan salah satu wujud nyata yang bisa ditemui di bandara pengguna taksi listrik.

Kota Semarang mendapat bantuan dari World Bank melalui Kementerian Perhubungan berupa 3 koridor khusus untuk menggunakan kendaraan listrik. Selamat … buat kota Semarang.

 

Lain Halnya di kota Surabaya, Berdasarkan Indeks Kualitas Udara (IKU) Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), kota Surabaya memang menduduki urutan pertama dan 10 daerah lainnya mencapai 23 nilai skor IKU-nya itu artinya kadar polutan sangat minim. Dimana Klarifikasi IKU KLHK dalam peraturan menteri LKH nomor 14 tahun 2020 ada parameternya :

a). Parameter 0-50 baik

b). Parameter 51-100 sedang

c). Parameter 101-200 tidak sehat

d). Parameter 201-300 sangat tidak sehat

e). Parameter 300+ berbahaya 

Namun ditemukan fakta dari Dinas Kesehatan Surabaya bahwa ternyata ada peningkatan jumlah penderita infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) dari tahun sebelumnya penderitanya pada usia produktif yang melakukan aktifitas di luar rumah.

 

Bapak Budi Setiawan dari Dinas Perhubungan Kota Surabaya menyatakan bahwa, ada beberapa hal yang sedang digalakkan untuk bekerjasama dengan perusahaan bus listrik untuk meminimalkan emisi gas buang. Dengan uji emisi yang telah dilakukan secara acak untuk kendaraan probadi, angukutan umum dan bus namun masih belum begitu nyaman dan belum tepat waktu.

 

Tulus Abadi
Tulus Abadi

Kota Bali merupakan daerah kota wisata yang mulai ramai dikunjungi setelah 2 tahun covid-19 melanda Indonesia. Saat ini penjualan Kendaraan pribadi meningkat sehingga kemacetan terjadi pada titik tertentu dengan polusi yang sulit untuk dihindari, karena banyak kendaraan luar daerah yang masuk ke kota Bali. Sehingga dampaknya prnyakit ISPA meningkat.

 

Selain emisi gas buang, banyak faktor Penyakit ISPA dikarenakan konsumsi makanan kurang sehat, suhu udara yang tidak dapat di prediksi, cuaca tidak menentu. Untuk menyikapi hal tersebut, Bapak Mudarta dari Dinas Perhubungan kota Bali sudah mengupayakan untuk mendorong transportasi ramah lingkungan seperti kendaraan listrik.

 

Kota Yogyakarta yang dikenal sebagi kota pelajar, alhamdulillan penyakit ISPA sudah menurun sejak 3 bulan yang lalu, namun kita tetap waspada atas peningkatan virus dan bakteri yang tetap merajalela. Disamping itu, Bapak Wara dari Dinas Perhubungan Yogyakarta, menghimbau bahwa kualitas udara harus didukung oleh banyak pihak, seperti mengupayakan untuk penanaman pohon.

 

Di Kota Makasar ada bus Trans mamminasata yaitu sistem bus raya terpadu yang mulai beroperasi di kota Makasar mulai beroperasi pada tgl 14 Nopember 2021. Moda transportasi ini dimanfaatkan melalui aplikasi Teman Bus yang merupakan implementasi program Buy The Service dari Kementerian Perhubungan Republik Indonesia.

 

Narasumber dan Insfluencer Diskusi Publik
Narasumber dan Insfluencer Diskusi Publik

Pendapat para Insfluencer 

Selain narasumber, diskusi publik menghadirkan insfluencer yang mewakili masyarakat dari generasi muda. Salah satunya adalah Tiffani Heman. Insfluencer dari Surabaya, untuk menggunakan transportasi umum cukup tinggi, terlebih dengan adanya Suroboyo Bus dan aplikasi Wira-Wiri dengan tarif yang diberlakukan cukup murah. Hanya saja akses wilayah yang dijangkau moda transportasi umum masih sangat terbatas, sehingga anak muda lebih memilih naik kendaraan pribadi atau menggunakan gojek untuk efisien waktu

 

Semoga dapat Mewujudkan Kualitas Udara Bersih setelah 5 kota besar mewakili suara masyarakat untuk anak cucu kita dimasa yang akan datang. Sampai jumpa pada Diskusi Publik lainnya.

 

 

Salam Blogger

Inggit Puji Sulastri

Nomor WA : 081113803805

Email : inggitpujisulastri@gmail.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar