Sabtu, 29 Mei 2021

Sehat dan Bersih saat Menstruasi Bersama Betadine

 

Sehat dan Bersih saat Menstruasi Bersama Betadine
Sehat & Bersih saat Menstruasi Bersama Betadine

Hi … mom’s disini saya akan berbagi pengalaman saat menstruasi. Dulu, ketika masih berusia 12 tahun pertama kali masuk Sekolah Menengah Pertama dengan menggunakan baju putih-putih dan pertama kalinya saya mentruasi, terbayang dong rok putih belepotan dengan darah, namun sesama perempuan yang rumahnya dekat dengan sekolah saya diajak kerumahnya untuk segera menggunakan pembalut. Jaman itu pembalut masih tebal banget, ini juga pengalaman pertama kalinya menggunkan pembalut. Sebelum berlanjut saya tegur sapa : Hai Euis Hermiasih apa kabar, terima kasih sudah menolong memberikan pembalut, hingga kini saya masih ingat kamu loh … !!! semoga Euis Hermiasih membaca tulisan saya ini.

 

Bicara soal menstruasi tentunya berkaitan dengan kesehatan dan kebersihan. Nah … di hari kebersihan menstruasi yang diperingati setiap tgl 28 Mei, Perkumpulam Obstetri & Ginekologi Indonesia (POGI), Ikatan Psikolog Klinis (IPK) Indonesia dan Mundipharma Indonesia menyelenggaran webinar : Sehat dan Bersih saat Menstruasi” dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran perempuan akan pentingnya Manajemen Kebersihan Menstruasi (MKM) serta mematahkan stigma dan norma sosial negatif terkait menstruasi yang masih dianggap tabu di masyarakat. 

sistem reproduksi wanita
Sistem Reproduksi Wanita

Apa itu Menstruasi ?

è Kondisi yang normal terjadi pada seorang perempuan

è Keluarnya darah selama beberapahari (3-7hari) dari organ intim-nya, satu periode setiap bulannya (setiap 28, atai 21-35 hari)

è Pada awalnya menandakan seorang perempuan sudah siap untuk bereproduksi (memiliki anak), karena haid didahului oleh proses matangnya sel telur yang siap dibuahi.

è Darah yang dikeluarkan sebetulnya merupakan lapisan dalam rongga rahim yang dipersiapkan sebagai tempat menempelnya sel telur yang sudah dibuahi, yang selanjutnya akan berkembang menjadi janin.

 

Ditinjau dari Ikatan Psikolog Klinis Indonesia ibu Anna Surti Ariani, S.Psi., M.Si., Psikolog mengatakan bahwa peran ibu untuk edukasi ini sangat diperlukan karena anak perempuan 90% percaya kepada orangtua dan guru sebagai sumber informasi. Ibu adalah sumber informasi tentang menstruasi yang paling diharapkan oleh anak perempuan, karena itu ibu perlu membekali diri dengan pemahaman yang tepat tentang menstruasi, dimana ibu harus paham mana yang Mitos mana yang Fakta tentang menstruasi.

 

Hal-hal yang perlu dibicarakan oleh orangtua kepada anak perempuan adalah bahwa mentruasi itu wajar dialami oleh perempuan, karena menstruasi merupakan proses biologis yang normal dialami setiap perempuan. 

perempuan harus mengenal menstruasi
Perempuan harus mengenal menstruasi

Apa Efeknya bila menstruasi tidak dibicarakan ? 

Menstruasi bukanlah hal yang tabu untuk dibicarakan, karena pembicaraan tentang menstruasi sangat penting untuk meningkatkan kesehatan reproduksi perempuan. Sebagai ibu harus melakukan berulang kali untuk edukasi ini, karena menstruasi tidak bisa dibicarakan hanya sekali saja, sebaiknya menstruasi dapat dibicarakan kepada anak perempuan kita sejak dini sebelum ada tanda-tanda awal pubertas. Efek-nya bila menstruasi tidak dibicarakan akan mengakibatkan :

a)     Emosi negatif merasa takut, cemas, malu dan marah

b) Ketidaksiapan menghadapi menarke (menstruasi untuk pertama kalinya)

c)     Kesalahpahaman tentang menstruasi

 

Pada saat menstruasi, resiko infeksi meningkat karena bertambahnya jumlah bakteri buruk di vagina, akibat turunnya tingkat keasaman vagina karena keberadaan darah haid, oleh karena itu pentingnya untuk menerapkan Manajemen Kebersihan Menstruasi di antaranya : membersihkan vagina secara benar, teliti dan berkala, menggunakan air bersih yang mengalir dengan cairan antiseptic kewanitaan yang sesuai dengan pH vagina dan dapat digunakan saat menstruasi, menggunakan pembalut bersih yang dapat menyerap darah dengan baik serta mengganti pembalut secara teratur minimal 4 jam sekali. 

Area Kewanitaan memiliki perlindungan alaminya, jadi jangan di rusak dengan sabun mandi biasa. Karena itu betadine mempunyai rangkaian lengkap untuk menjaga kesehatan dan kebersihan Area Kewanitaan. Produk betadine feminine wash foam cocok untuk mengatasi gejala infeksi kewanitaan seperti keputihan, iritasi ringan, bau tak sedap dan gatal. Produk betadine ini dapat di beli di tokopedia atau di shopee.    

 

Salam Blogger

Inggit Puji Sulastri

Wa No. 081296180380

37 komentar:

  1. Iya.. Nih agar anak tau bahwa sdh berajak remaja dan juga harus berhati-hati dalam bergaulan.. Serta membiasakan diri untuk membersihkan daerah v agar tidak terkena kanker serviks

    BalasHapus
    Balasan
    1. Webinar Betadine memang dangat mengedukasi para ibu agar mereka bisa menyampaikan hal Menstruasi kepada anak perempuannya, karena saat ini bukan hal tabu lagi untuk membicarakan masalah menstruasi

      Hapus
  2. dulu mamaku malah ngasih aku pembalut yang kecil. pas smp belom tau ada yang gedenya jadi ya manut-manut aja. iya sih paling sebel itu pas bocor huhuu malu banget rasanya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yang penting aman dan nyaman bila menggunakan pembalut dengan merek apapun juga

      Hapus
  3. Baru tau Betadine ada sabun untuk area kewanitaan, mau coba deh.. 😍

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sudah banyak kak betadine untuk memberiskan area kewanitaan di supermarket atau warung terdekat

      Hapus
  4. Membicarakan soal menstruasi dengan anak itu bukan tabu ya. Apalagi kami di kampung, sebagai guru ngaji, tidak hanya menerangkan soal haid, tapi juga sampai amalan, apa yang haram dilakukan oleh seorang yang haid, sampai bagaimana mandi besar setelah haid
    Ya, seorang muslimah harus tahu itu sejak dini. Agar orang tua tidak salah dunia akhirat

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wah ternyata kak Okti guru ngaji ya, pastinya anak muridnya sudah pada pinter nih, mana yang baik dilakukan dan mana yang tidak baik dilakukan, terus mengedukasi kak good luck

      Hapus
  5. Menstruasi bukan hal tabu lagi untuk dibahas. Jangan sampai salah kaprah, anak perempuan kita malah takut kalo dia menstruasi. Memang tugas ibu mengedukasi semua anak perempuannya soal menstruasi dan kebersihannya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iyes bener banget kak, yuk ... edukasikan hal menstruasi kepada anak perempuan kita agar dia lebih paham tentang menstruasi

      Hapus
  6. Wah, alhamdulillah ada teman baik hati yang menolong pas haid, mana pakai baju putih-putih pula. Banyak cerita, bahwa remaja perempuan kurang mendapatkan penjelasan yang lengkap yah ttg menstruasi ini. Semoga ke depan lebih aware lagi dengan MKM ini...

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya pengalaman baru masuk smp eh langsung dapet menstruasi, hahaha masih bau kencur belum tahu masalah menstruasi, itu cerita pertama kali karena memang dulu belum ada penjelasan dari orang tua

      Hapus
  7. Pokoknya pendidikan harus diberikan tidak hanya bagi orangtua tapi anak juga termasuk anak laki-laki

    BalasHapus
    Balasan
    1. Setuju Mpok..
      Karena anak/remaja laki-laki perlu tahu agar dia bisa menghormati ya.

      Hapus
  8. Bagus ya ada hari kebersihan menstruasi
    Karena dulu membicarakan Miss V dianggap tabu sehingga banyak perempuan gak tau cara merawat Miss V nya

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya kak Maria, namun sekarang bukan hal yang tabu lagi, jadi pata ibu harus bisa membicarakan hal ini kepada anak perempuan-nya

      Hapus
  9. Dengan pengetahuan menstruasi yang sudah dibekali kepada anak perempuan, maka saat menarke dan selanjutnya sudah paham MKM nya

    BalasHapus
    Balasan
    1. karena itu webinar betadine ini sangat penting untuk para ibu menambah ilmu tentang MKM sehingga bisa menyampaikan menstruasinya kepada anak perempuan-nya

      Hapus
  10. Pengetahuan menstruasi dibutuhkan dewasa ini dikarenakan berkaitan dengan kesehatan reproduksi, betadine sebagai salah satu produk kesehatan membantu memberikan edukasi

    BalasHapus
    Balasan
    1. Karena itu dengan adanya webinar betadine menambah ilmu buat para ibu tentang MKM sehingga bisa memberikan penjelasan tentang menstruasi kepada anak perempuan-nya

      Hapus
  11. Wah pengalamannya sama banget tuh..
    Pernah juga waktu haid nembus di rok sekolah, duh malunya ga kebayang deh

    BalasHapus
    Balasan
    1. tos kita kak yettie, artinya jaman dulu kita sekolah belum ada edukasi tentang menstruasi ya

      Hapus
  12. PR banget nih buat ortu yang punya anak perempuan untuk lebih aware terhadapa masalah kebersihan organ intim. Tentunya anak-anak perlu dipahamkan sejak dini mengenai cara menjaga kebersihan saat menstruasi.

    BalasHapus
    Balasan
    1. itulah pentinganya webinar betadine ini, sehingga para ibu lebih mengetahui tentang menstruasi untuk segera disampaikan kepada anak perempuan mereka

      Hapus
  13. Sekarang harus lebih terbuka membicarakan kesehatan alat reproduksi dengan anak ya, Mom. Apalagi anak remaja perempuan yg baru mau menstruasi pertama. Mereka harus paham merawat kebersihannya, untungnya udah dimudahkan dgn adanya produk dr betadine.

    BalasHapus
    Balasan
    1. karena itu beruntung sekali bagi para mom's yang dapat mengikuti webinar betadine sehingga ilmu tentang MKM dapat dibicarakan kepada anak perempuan-nya

      Hapus
  14. Event seperti ini bagus juga diadakan untuk anak-anak SMP dan SMA. Supaya mereka tambah pengetahuan dan ilmu tentang menstruasi. Terutama tentang penanganan kebersihannya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. karena itu penting edukasi dan webinar betadine sangat penting untuk pengetahuan tentang menstruasi

      Hapus
  15. bagus mbak tulisannya, bermanfaat. Saya sebagai cowok habis baca ini jadi lebih paham dan lebih ngertiin perempuan

    BalasHapus
    Balasan
    1. pastinya lebih dapat mengedukasi untuk anak perempuan-nya dirumah ya kak Handiko

      Hapus
  16. Mbak Sumiyati termasuk cepet dapat haidnya ya, kelas 6 umur 12 thn. Saya dulu pas kelas 3 SMP :)) Nah anak perempuan saya dapatnya cepet, pas kelas 6.

    Alhamdulillah di SD anak saya, sejak kelas 5 sudah ada edukasi tentang menstruasi. Diajari cara pasang pembalut, kapan mesti ganti, dan cara buang pembalut. Sesi belajar hal ini ada di kelas Keputrian, dilaksanakan tiap minggu. Kalau ga salah sejak kelas 4 sudah ada kelasnya. Mungkin karena anak-anak sekarang sejak kelas 5 SD sudah pada haid ya. Dan hasilnya bagus sih, anak-anak udah pada paham sejak dini, pas haid ga kaget lagi. Aku malah keduluan ama sekolah ngajarin anakku haha

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya sekarang mah edukasi mentruasi sudah bisa dilakukan jadi bukan hal yang tabu lagi bila menstruasi dibicarakan

      Hapus
  17. saya dulu dapat haid pas kelas 5 SD
    dulu panik, karena nggak tahu apa apa tentang menstruasi ini
    tapi dgn asanya webinar ini, bisa mendapatkan informasi yang lengkap tentang menstruasi ini ya mbak

    BalasHapus
    Balasan
    1. beruntung sekali bagi para mom"s yang ikut webinar betadine ini< sehingga para mom:s dapat inu untuk memberitahuan kepada anak perempuannya

      Hapus
  18. Aku belum punya produknya mba, kapan-kapan kalau butuh mau ah.
    Semoga edukasi begini ini menyeluruh ke sekolah-sekolah mba

    BalasHapus
    Balasan
    1. produknya banyak dipasar maupun di supermarket sudah ada yang jual

      Hapus
  19. Sekarang bukan hal tabu membicarakan menstruasi pada anak perempuan. Ternyata efeknya buruk juga ya mbak kalau anak tidak diajak diskusi seputar siklus haid ini.

    BalasHapus