Narasumber acara Masakan Rumah, The Silent Killer |
Rabu,
25 Januari 2017 saya menghadiri simposium Hari Gizi Nasional di Balloom Cheers
Residental RSPP Jakarta, dengan nara sumber Dr. Enthos Zainal, Ibu Theresia,
Dr. Tirta Prawita Sari, Ibu Mulina Wijaya, Cristian Sugiono sebagai ambassador
SunCo dan Muhammad Zulkifli, M.Si sebagai moderator.
Dalam
proses pertumbuhan otak Dr. Enthos mengatakan bahwa ketika baru lahir 25 %
berat otak dewasa, menginjak usia 2 tahun mencapai 70% berat otak dewasa, ketika
usia 5 tahun 90 % berat otak dewasa dan setelah dewasa beratnya 1,4 Kg. Di
dalam perkembangan otak asupan gizi sangat berperan penting, oleh sebab itu pengaruh
gizi makro terhadap sel syaraf meliputi 3 langkah yaitu :
Chef Nanda Hamdalah |
·
Melalui proses pembelahan sel syaraf
yang akhirnya menentukan jumlah dari sel yang dibentuk.
·
Melalui pertumbuhan sel syaraf yang
akan menentukan ukuran sel syaraf.
·
Melalui proses perkembangan sel syaraf
yang akan menentukan kelengkapan sel syaraf (terbentuknya akson, dendrit, sinaps
dan komponen lainnya
Pada tahun 2013 data riset kesehatan
mengungkapkan bahwa penduduk Indonesia 26,2% mengkonsumsi garam berlebih, oleh
sebab itu di Indonesia sudah mencapai 71% penyakit tidak menular namum
mematikan akibat kelebihan mengkonsumsi garam. Pada umumnya sebagian besar
masyarakat masih berpendapat bahwa semua minyak goreng itu sama saja, namum
dalam simposium ini dikatakan oleh Ibu Mulina Wijaya bahwa minyak yang baik
adalah minyak yang berasal dari kelapa sawit, karena minyak goring itu salah
satu sumber lemak jadi kita harus memilih jenis minyak goreng yang baik untuk d
konsumsi sehari-hari. Penggunaan minyak goreng yang berulang-ulang dalam
penggorengan itu membuat masakan rumah menjadi The Silent Killer. Jika
minyak sudah berubah warna akibat sisa makanan sebaiknya ganti dengan minyak
yang baru dan hindari penggunaan suhu terlalu panas saat memasak, karena dapat
membentuk radikal bebas yang merugikan kesehatan dan merusak kandungan vitamin
dalam minyak goreng.
Christian Sugiono melakukan Tes Organoleptic SunCo |
#MinyakGorengBaik itu warnanya bening,
lebih encer dan #DikitNempel di makanan, oleh sebab itu ibu yang bijak harus
pandai dalam memilih minyak goreng yang baik untuk kesehatan keluarga, pilihlah
Sunco
Minyak Goreng Baik Dikit Nempel di Makanan, karena Minyak Goreng SunCo telah dites organoleptic
yaitu mengecap 1 sendok makan yang dilakukan oleh Cristian Sugiono sebagai
brand ambassador SunCo.
Memang benar apa yang dikatakan ole Ibu
Mulina Wijaya bahwa kelebihan lemak dalam tubuh akan menyebabkan obesitas dan
penyakit degeneratif seperti kanker, penumpukan lemak di hati, dan yang paling
populer yaitu jantung koroner. Mari kita
jaga makanan sedemikian rupa agar kesehatan dapat terjaga dengan baik, gunakan ,SunCo
Minyak Goreng Baik Dikit Nempel di Makanan>, karena sehat itu ada di dapur rumah.
Dan jangan lupa lakukan Gerakan
Masyarakat Hidup Sehat (Germas) dengan melakukan aktifitas fisik 30 menit
setiap hari, konsumsi sayur dan buah sebagai sumber vitamin dan mineral yang
mengatur metabolism energy, lakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin. Yuk ... kunjungi website dan fanspage SunCo untuk informasi yang lebih lengkap :
Website : www.minyakgorengsunco.com
atau : www.resepsehat.com
Fanspage : SunCo Indonesia
Website : www.minyakgorengsunco.com
atau : www.resepsehat.com
Fanspage : SunCo Indonesia
Inggit Puji Sulastri
Email : nurangelone@yahoo.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar